IP (INTERNET PROTOCOL)
PENDAHULUAN
a. Pengertian
Internet Protocol adalah protokol lapisan jaringan atau protokol
lapisan internetwork yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan
pengalamatan dan routing paket data antar host-host di jaringan. IP berfungsi sebagai alamat pengirim dan alamat paket akan di terima
b. Latar belakang
untuk bisa melakukan komunikasi antar host atau antar perangkat di jaringan di perlukan yang namanya IP (Internet Protocol) sebagai alamat pengirim dan alamat penerima ketika tidak ada IP maka paket tidak bisa di kirim karena tidak mengetahui alamat dan jalur tujuan
MAKSUD DAN TUJUAN
Berdiskusi membahas buku biru materi tentang IP (internet Protocol)
BATASAN DAN RUANG LINGKUP
Berdiskusi buku biru materi IP (Internet Protocol)
TARGET YANG DI HARAPKAN
Paham lebih mendalam mengenai Internet Protocol dan seputarnya
METODE PELAKSANAAN
Berdiskusi
ALAT DAN BAHAN
-Laptop
-Charger
-Buku biru
-Packet tracer
TARGET WAKTU
08.00-16.00
TAHAPAN PELAKSANAAN
-Membaca referensi
-Mencari masalah yang berkaitan dengan materi yang di bahas
-Memecahkan masalah yang di temukan
Mac address
Mac adalah sebuah identitas perangkat jaringan atau komputer yang berada di port interface atau NIC. Mac address merupakan identitas bawaan asli dari pabrik artinya kita tidak bisa mengubah mac address berbeda dengan IP address yang bisa di ubah ubah, mac address bekerja pada layer 2 osi layer atau layer data link
MAC address terdiri dari 48 bit (6 Byte) dan di tulis mengguunakan huruf hexadesimal mac address di bagi menjadi 2 bagian yaitu OUI dan UAA
OUI terdiri dari 6 hexa atau 24 bit pertama dari mac address dan mengidentifikasi vendor yang membuat
UAA terdiri dari 6 hexa atau 24 bit terakhir dari mac address dan UAA itu mengidentifikasi identitas host
IP address
IP address merupakan alamat sebuah perangkat yang terhubung dalam jaringan. Fungsi IP addres adalah sebagai alamat dalam proses pengiriman data, setiap perangkat atau host harus memiliki ip address yang unik artinya tidak boleh ada ip yang sama dalam satu jaringan karena apabila ada ip yang sama maka akan terjadi bentrok atau disconnect
ip address ada dua jenis yaitu ipv4 dan ipv6. ipv4 terdiri dari 32 bit yang di bagi menjadi 4 oktet (1 oktet 8 bit) setiap oktet di pisah menggunakan titik(.) dan di tulis dengan huruf desimal contoh ipv4 =192.168.30.6
ipv4 di bagi menjadi 2 bagian network id dan host id network id mengidentifikasi jaringan ip sedangkan host id mengidentifikassi alamat host atau petrangkat
untuk mengidentifikasi network id dan host id sesuai dengan kelasnya:
-Kelas A: 1 oktet pertama mengidetifikasi net id dan 3 oktet terakhir mengidentifikasi host id
-Kelas B: 2 oktet pertama mengidentifikasi net id dan 2 oktet terakhir mengidentifikasi host id
-Kelas C: 3 oktet pertama mengidentifikasi net id dan 1 oktet terankir mengidentifikasi host id
Netmask
Netmask adalah 32 bit bilangan biner yang digunakan untuk membagi Alamat IP address dan menentukan jumlah ketersediaan host yang dapat di gunakan. Jadi net mask juga memiliki kelas yang sama dengan ip address yaitu:
1. Kelas A =255.0.0.0
2. Kelas B =255.255.0.0
3. Kelas C =255.255.255.0
dalam net mask ada yang namanya classfull dan classles classfull itu ip dan netmaskya kelasnya sama sedangkan classles itu ip yang menggunakan subnet kelas yang berbeda
Subneting
Subneting adalah sebuah metode untuk memperkecil jaringan dan memperbanyak jumlah jaringan jaringan. jadi kita menggunakan netmask yang bukan kelasnya untuk memperkecil jaringan atau membagi bagi jaringan seperti gambar di atas kita bisa menggunakan prefix kelas lain untuk memperkecil dan membagi jaringan
VLSM
VLSM adalah teknik pembagian network yang mana setiap subnet memiliki ukuran subnetmask yang berbeda tergantung jumlah host yang ada di network tersebut. jadi kita menggunakan network yang sama tetapi menggunakan subnetyang berbeda
TEMUAN MASALAH
Saat menghitung subneting masih bingung tentang rumus dan cara penyelesaian dengan mencari referensi di google cara mengitung subneting dan berdiskusi bersama tim
KESIMPULAN
IP sangatlah penting dalam jaringan karena IP menjadi alamat supaya paket atau data dapat terkirimke tujuan dengan benar ketika tidak ada IP maka paket tidak dapat terkirim karena tidak mengetahui alamat yang akan di tuju si paket
REFERENSI
-Buku Workbook CCNA
0 Komentar